Tips Memilih Baby Box Yang Nyaman Untuk Bayi-Jasabinatu
Menjadi orang tua baru memang tidak semudah kelihatannya. Ketika pasangan akan menjadi orang tua, tentunya mereka akan sangat gembira dan mempersiapkan segala perlengkapan dengan maksimal. Salah satu perlengkapan bayi yang penting yaitu keranjang bayi atau tempat tidur bayi. Tempat tidur bayi pada dasarnya dirancang untuk menjaga si kecil tetap aman selama terlelap. Sebab, ketika tidur bersama orang tua dalam satu ranjang, risiko tertindih, terjatuh, mengalami gangguan pernapasan, hingga sindrom kematian mendadak bisa jadi meningkat. Namun, banyak ketidaktahuan para orang tua baru sehingga sering terjadi kesalahan saat memilih keranjang bayi.
Berikut Tips Dalam Memilih Baby Box :
Beli yang mahal belum tentu bagus dan aman
Membeli tempat tidur bayi tidak perlu yang mahal, karena mahal tidak menjamin kenyamanan dan keselamatan bayi. Pilihlah box bayi yang sederhana. Hindari membeli box yang antik dan terbuat dari kayu, sebab kayu biasanya memiliki tekstur yang kasar dan bisa mengeluarkan getah sewaktu-waktu. Sebisa mungkin juga hindari menggunakan box untuk bayi yang pagarnya mudah dibuka, tutup, atau diturunkan.
Pilih desain yang pas dengan perkembangan bayi
Setelah memilih model yang diinginkan, tahap selanjutnya adalah memilih yang ukurannya tidak terlalu luas tapi juga tidak terlalu sempit. Jika memilih yang terlalu kecil, dikhawatirkan bayi Anda tidak dapat bergerak bebas di dalamnya. American Academy of Pediatrics menyarankan tinggi ideal untuk pagar box bayi sebatas 50-60 cm.
Pastikan juga pagar box bayi tidak terlalu renggang jaraknya. Pagar tempat tidur bayi yang terlalu renggang dapat menyebabkan anggota badan, terutama kepala bayi masuk di antaranya dan terjebak
Ukuran
Idealnya, ukuran panjang minimal box bayi adalah 100 cm, dengan lebar 65 cm. Tinggi tempat tidur juga setidaknya harus 40 cm dari permukaan lantai.
Pilih kasur bayi yang tepat
Saat membeli box untuk bayi pastinya Anda juga membeli satu paket dengan kasur atau matras. Ada baiknya untuk memilih kasur yang tidak terlalu empuk. Mengapa? Kasur yang terlalu empuk dapat membuat bayi masuk tenggelam. Hal inilah yang kadang menyebabkan risiko SIDS (sudden infanth death syndrome). Bayi yang posisi tidurnya tidak benar atau nyaman cenderung memiliki kesulitan untuk bernapas. Saat bayi dalam posisi telungkup, pergerakan udara di mulut menjadi terganggu karena adanya penyempitan jalan napas. Hal ini menyebabkan bayi menghirup karbondioksida yang baru saja ia embuskan, sehingga kadar oksigen dalam tubuh bayi menjadi kurang. Hal itulah yang menyebabkan bayi bisa meninggal.
Periksa box bayi secara menyeluruh
Periksa badan box lainnya. Cermati, apa ada cat yang terkelupas, apa ada sekrup yang longgar atau hilang, dan pastikan bahwa box bayi yang Anda pilih aman untuk si kecil. Jangan lupa, kasur bayi harus pas dengan ukuran box. Bila kasur yang Anda beli berukuran lebih besar daripada box-nya sehingga menekuk pinggiran kasur, hal itu dapat membahayakan. Bayi Anda bisa saja bermain dan menggeser posisi kasur.
Bila ingin menggunakan box bekas, periksa ulang keamanannya
Terkadang, orangtua akan mewariskan box turun-temurun, dimulai dari anak pertama hingga anak terakhir. Namun sayang, hal ini sebetulnya menyimpan sisi bahaya jika tidak cermat. Jika ingin menggunakan box, Anda wajib memeriksa ulang seluruh engsel box, ketahanan pagar, kepadatan kasur dan bentuk kasurnya, serta beberapa hal lainnya.
Tidak hanya harus teliti dalam memilih baby box untuk sikecil, keharusan yang wajib dilakukan bagi para orang tua juga yaitu menjaga .
Beberapa Tips Menjaga Kebersihan Baby Box :
Letakkan di Tempat Kering
Jamur termasuk hal yang berbahaya untuk bayi karena bisa menginfeksi saluran pernapasannya. Itulah mengapa penting sekali untuk meletakkan box bayi di tempat yang kering. Sebisa mungkin jauhkan box bayi dari dinding dan letakkan di area yang bisa terkena sinar matahari serta udara segar.
Bersihkan kasur setiap hari
Kasur merupakan tempat di mana bayi menghabiskan sebagian besar waktunya dalam sehari. Oleh karena itu, bersihkan secara berkala pada bagian tersebut untuk hindarkan si buah hati dari berbagai bakteri, kuman atau hewan kecil lainnya. Setiap hari kamu perlu menyedot debu yang ada di kasur si kecil dan menjemurnya di bawah sinar matahari langsung.
Untuk membersihkan box bayi, Anda dapat mengikuti petunjuk yang ada di kemasan box bayi bila ada. Bila tidak ada petunjuknya, Anda dapat mencoba melakukan beberapa tips berikut ini:
- Bersihkan kasur dengan kain basah, bila perlu bisa dijemur
- Cuci kasur bayi sesekali secara berkala
- Gunakan kain basah atau kering untuk membersihkan tiang dan besi box bayi
- Pastikan tidak ada tiang atau besi yang keropos karena bisa membahayakan bayi
- Bila ada kain atau net yang bisa dilepas, cuci kain atau net box bayi secara berkala
- Bila ada mainan gantung, bersihkan juga dengan kain basah atau kering
Namun jika Anda tidak memiliki waktu luang untuk membersihkan baby box si kecil, Anda dapat menghubungi jasabinatu.com untuk membersihkan baby box si kecil